Pengumuman! Ada Event Blitar Djadoel, Jalan ke Alun-alun Ditutup Total
Erliana Riady - detikJatim
#pragma123 #pragma123slotkabupatenblitar #pragma123jawatimur #Alternative Link
Kota Blitar - Event Blitar Djadoel mulai digelar hari ini hingga tanggal 21 Juni 2022. Seluruh arus lalu lintas menuju Alun-alun Kota Blitar sebagai lokasi pelaksanaan event ini akan ditutup total.
Informasi resmi dari Diskominfo Pemkot Blitar menyebut, ada beberapa ruas jalan yang bakal ditutup total. Dari sisi barat Alun-alun, yakni Simpang 4 Jalan Lawu-Semeru, Simpang 4 Jalan Masjid-Anjasmoro, Simpang 3 Jalan Merapi-Anjasmoro, dan Simpang 4 Jalan Kelud-Anjasmoro.
Kemudian, dari sisi timur dan selatan, ruas jalan yang bakal ditutup mulai Simpang 3 Jalan Seruni-Mastrip ke utara dan Simpang 3 Jalan Kenanga-Mastrip ke utara.
Informasi resmi dari Diskominfo Pemkot Blitar menyebut, ada beberapa ruas jalan yang bakal ditutup total. Dari sisi barat Alun-alun, yakni Simpang 4 Jalan Lawu-Semeru, Simpang 4 Jalan Masjid-Anjasmoro, Simpang 3 Jalan Merapi-Anjasmoro, dan Simpang 4 Jalan Kelud-Anjasmoro.
Kemudian, dari sisi timur dan selatan, ruas jalan yang bakal ditutup mulai Simpang 3 Jalan Seruni-Mastrip ke utara dan Simpang 3 Jalan Kenanga-Mastrip ke utara.
Penutupan beberapa ruas jalan ini bersifat tentatif dan menyesuaikan kondisi. Karena, event Blitar Djadoel akan dibuka hari ini pukul 14.00 WIB. Ada 90 lebih stand yang memamerkan hasil kreasi dan inovasi dalam framing djadoel yang kekinian dan keren, sesuai tagline Pemkot Blitar.
Belajar dari perhelatan tahun-tahun sebelumnya, event yang menjadi agenda tahunan ini pasti mendatangkan ribuan pengunjung. Tak hanya warga Blitar Raya, namun juga warga lain di Jawa Timur. Untuk itu, dishub juga telah menata lokasi parkir kendaraan. Parkir mobil tidak berbaur menjadi satu dengan sepeda motor.
"Lokasi parkir mobil di areal sisi barat depan Masjid Agung, depan penjara dan sisi barat Jalan Kenanga. Sedangkan parkir motor kami tata di Jalan Semeru dan Jalan Merdeka depan penjara sampai Blitos," terangnya.
Tak hanya lokasi parkir, petugas dishub bersama aparat penegak hukum akan berkeliling untuk memininalisir praktek jukir liar. Karena, berdasarkan Perda no 7 tahun 2017, tarif parkir untuk mobil dikenakan sebesar Rp 5.000, motor Rp 3.000 dan roda 6 sebesar Rp 10 ribu.
"Kami dirikan posko pengaduan jika ada masalah dengan parkir atau arus lalu lintas. Silakan dimanfaatkan juga call center di nomor 0812 1721 6600," pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar