pragma123,pragma 123 Pragma123, Situs Slot Gacor Terbaik 2022 Indonesia

BERITA PRAGMA123

Rabu, 22 Juni 2022

Pragma123SlotIndonesia || Tiga Proyek Jalan Rp 59 Miliar di Bengkulu Mangkrak!

 

Bengkulu
Tiga Proyek Jalan Rp 59 Miliar di Bengkulu Mangkrak!

Kepahiang - DPRD Kabupaten Kepahiang, Bengkulu mendapat laporan bahwa tiga proyek pembangunan jalan di daerah itu mangkrak. Seharusnya, tiga proyek dengan total nilai Rp 59 miliar itu diselesaikan pada 2020 lalu.
Mendapati laporan itu, para anggota dewan melakukan peninjuaan di lokasi. Memang, proyek jalan itu tak dibangun sebagaimana mestinya.

"Kami melakukan sidak ini dalam rangka memastikan tiga titik jalan yang dibutuhkan para petani dalam mengangkut hasil pertanian mereka ternyata mangkrak dari pengerjaan," kata Wakil Ketua DPRD Kepahiang Andrian Defandra, Rabu (22/6/2022).


Menurut dia, pengerjaan proyek itu seharusnya sudah rampung sejak 2020 lalu. Namun kini malah mangkrak.

Andrian menjelaskan, sesuai dengan keinginan pemerintah daerah pada pemerintahan tahun 2018 lalu, mengajukan persetujuan pinjaman ke PT SMI dengan dasar untuk mempercepat pembangunan karena kondisi keuangan daerah tidak mencukupi.

"Pembangunan proyek jalan ini karena masih ada beberapa daerah terisolir seperti Langgar Jaya, Batu Bandung dan beberapa daerah yang lain masih terisolir maka atas dasar itu pada waktu itu Bupati mengajukan persetujuan pinjaman kepada kami pada Oktober 2018 sudah kita setujui dan juga telah mendapat persetujuan dari Menteri Dalam Negeri dan Menteri Keuangan,'' jelas Andrian.

"Pada pelaksanaan 2020, saya lupa perusahaan apa saja yang dapat pekerjaan ini dan ternyata proyek pengerjaannya boleh dikatakan memang benar-benar tidak selesai," tambahnya.

Pihak kontraktor yang mengerjakan telah diberikan addendum perpanjangan waktu dengan konsekuensi penalti 10 mil per hari ataupun 5 persen paling banyak. Namun pihak ketiga tetap tidak bisa melaksanakan dan akhirnya pemerintah daerah melaksanakan kebijakan dengan memutuskan kontrak.

Ketua DPRD Kepahiang Windra Purnawan mengatakan, kondisi mangkraknya tiga proyek jalan tersebut terjadi karena lemahnya pengawasan tim teknik Pemkab Kepahiang.

"Ini karena lemahnya pengawasan terhadap kontraktor yang mengerjakan, ini saja sudah tahun 2022 berarti sudah hampir dua tahun jalan tersebut terbengkalai pengerjaannya, kami sangat menyayangkan kinerja bupati dalam hal ini," tegas Windra.

Windra menyebutkan, warga sudah sejak lama mengharapkan adanya jalan tersebut agar bisa menjadi jalur lalulintas mereka menjual hasil pertanian, agar mereka tidak terlalu lama terisolir.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Pentaan Ruang (PUPR) Kabupaten Kepahiang, Rudi Andi Silaloho mengatakan, tiga paket proyek yang dikerjakan kontraktor tersebut sudah kita putus kontraknya.

"Untuk kelanjutan pengerjaan jalan kita lagi mengajukan pinjaman ke Bank Bengkulu dan untuk pelaksanaannya akan kita lakukan tender ulang," kata Rudi.

Adapun tiga proyek jalan yang mangkrak itu yakni pembangunan jalan Batu Bandung - Renah Kurun, ruas jalan Cinto Mandi - Langgar Jaya dan jalur PEDA KTNA - Bandung Jaya .


Pragma123Game || Tiga Proyek Jalan Rp 59 Miliar di Bengkulu Mangkrak!

Bengkulu
Tiga Proyek Jalan Rp 59 Miliar di Bengkulu Mangkrak!

Kepahiang - DPRD Kabupaten Kepahiang, Bengkulu mendapat laporan bahwa tiga proyek pembangunan jalan di daerah itu mangkrak. Seharusnya, tiga proyek dengan total nilai Rp 59 miliar itu diselesaikan pada 2020 lalu.
Mendapati laporan itu, para anggota dewan melakukan peninjuaan di lokasi. Memang, proyek jalan itu tak dibangun sebagaimana mestinya.

"Kami melakukan sidak ini dalam rangka memastikan tiga titik jalan yang dibutuhkan para petani dalam mengangkut hasil pertanian mereka ternyata mangkrak dari pengerjaan," kata Wakil Ketua DPRD Kepahiang Andrian Defandra, Rabu (22/6/2022).


Menurut dia, pengerjaan proyek itu seharusnya sudah rampung sejak 2020 lalu. Namun kini malah mangkrak.

Andrian menjelaskan, sesuai dengan keinginan pemerintah daerah pada pemerintahan tahun 2018 lalu, mengajukan persetujuan pinjaman ke PT SMI dengan dasar untuk mempercepat pembangunan karena kondisi keuangan daerah tidak mencukupi.

"Pembangunan proyek jalan ini karena masih ada beberapa daerah terisolir seperti Langgar Jaya, Batu Bandung dan beberapa daerah yang lain masih terisolir maka atas dasar itu pada waktu itu Bupati mengajukan persetujuan pinjaman kepada kami pada Oktober 2018 sudah kita setujui dan juga telah mendapat persetujuan dari Menteri Dalam Negeri dan Menteri Keuangan,'' jelas Andrian.

"Pada pelaksanaan 2020, saya lupa perusahaan apa saja yang dapat pekerjaan ini dan ternyata proyek pengerjaannya boleh dikatakan memang benar-benar tidak selesai," tambahnya.

Pihak kontraktor yang mengerjakan telah diberikan addendum perpanjangan waktu dengan konsekuensi penalti 10 mil per hari ataupun 5 persen paling banyak. Namun pihak ketiga tetap tidak bisa melaksanakan dan akhirnya pemerintah daerah melaksanakan kebijakan dengan memutuskan kontrak.

Ketua DPRD Kepahiang Windra Purnawan mengatakan, kondisi mangkraknya tiga proyek jalan tersebut terjadi karena lemahnya pengawasan tim teknik Pemkab Kepahiang.

"Ini karena lemahnya pengawasan terhadap kontraktor yang mengerjakan, ini saja sudah tahun 2022 berarti sudah hampir dua tahun jalan tersebut terbengkalai pengerjaannya, kami sangat menyayangkan kinerja bupati dalam hal ini," tegas Windra.

Windra menyebutkan, warga sudah sejak lama mengharapkan adanya jalan tersebut agar bisa menjadi jalur lalulintas mereka menjual hasil pertanian, agar mereka tidak terlalu lama terisolir.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Pentaan Ruang (PUPR) Kabupaten Kepahiang, Rudi Andi Silaloho mengatakan, tiga paket proyek yang dikerjakan kontraktor tersebut sudah kita putus kontraknya.

"Untuk kelanjutan pengerjaan jalan kita lagi mengajukan pinjaman ke Bank Bengkulu dan untuk pelaksanaannya akan kita lakukan tender ulang," kata Rudi.

Adapun tiga proyek jalan yang mangkrak itu yakni pembangunan jalan Batu Bandung - Renah Kurun, ruas jalan Cinto Mandi - Langgar Jaya dan jalur PEDA KTNA - Bandung Jaya .


Pragma123SlotGacor || Gempa M 5,4 di Kaur, Terasa hingga Bengkul

 

Bengkulu
Gempa M 5,4 di Kaur, Terasa hingga Bengkulu

Bengkulu - Gempa dengan magnitudo (M) 5,4 terjadi di Kabupaten Kaur, Bengkulu. Gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
"Tidak berpotensi tsunami," tulis BMKG melalui akun Twitternya @infoBMKG seperti dikutip detikNews, Sabtu (18/6/2022).

Gempa terjadi pada pukul 18.22 WIB. Pusat gempa berada di laut 43 kilometer barat daya Kaur pada kedalaman 26 kilometer. Titik koordinat gempa berada di 4,93 Lintang Selatan dan 102.98 Bujur Timur.

Gempa ini dirasakan dalam skala (MMI) IV-V di Kepahiang, MMI IV Kota Bengkulu, Seluma, dan Rejang Lebong. Gempa ini juga dirasakan dalam skala MMI III-IV di Kaur, MMI III di Liwa dan Muko-muko, MMI II di Sekincau dan Pesisir Barat.


MMI II artinya getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang. MMI III adalah getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.

MMI IV artinya pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi. Lalu MMI V berarti getaran dirasakan oleh hampir semua penduduk, orang banyak terbangun, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan barang besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.

Belum ada informasi kerusakan akibat gempa ini. Begitu pula laporan terkait ada-tidaknya korban jiwa.

"Hati-hati terhadap gempa bumi susulan yang mungkin terjadi," tulis BMKG.


Pragma123SlotOnline || Gempa M 5,4 di Kaur, Terasa hingga Bengkulu

 

Bengkulu
Gempa M 5,4 di Kaur, Terasa hingga Bengkulu

Bengkulu - Gempa dengan magnitudo (M) 5,4 terjadi di Kabupaten Kaur, Bengkulu. Gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
"Tidak berpotensi tsunami," tulis BMKG melalui akun Twitternya @infoBMKG seperti dikutip detikNews, Sabtu (18/6/2022).

Gempa terjadi pada pukul 18.22 WIB. Pusat gempa berada di laut 43 kilometer barat daya Kaur pada kedalaman 26 kilometer. Titik koordinat gempa berada di 4,93 Lintang Selatan dan 102.98 Bujur Timur.

Gempa ini dirasakan dalam skala (MMI) IV-V di Kepahiang, MMI IV Kota Bengkulu, Seluma, dan Rejang Lebong. Gempa ini juga dirasakan dalam skala MMI III-IV di Kaur, MMI III di Liwa dan Muko-muko, MMI II di Sekincau dan Pesisir Barat.


MMI II artinya getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang. MMI III adalah getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.

MMI IV artinya pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi. Lalu MMI V berarti getaran dirasakan oleh hampir semua penduduk, orang banyak terbangun, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan barang besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.

Belum ada informasi kerusakan akibat gempa ini. Begitu pula laporan terkait ada-tidaknya korban jiwa.

"Hati-hati terhadap gempa bumi susulan yang mungkin terjadi," tulis BMKG.


Pragma123Slot || Cerita Petani di Bengkulu Biarkan Sawit Jatuh dan Membusuk

Bengkulu
Cerita Petani di Bengkulu Biarkan Sawit Jatuh dan Membusuk

Bengkulu - Delapan pabrik sawit di Provinsi Bengkulu untuk sementara waktu tidak membeli tandan buah segar (TBS) petani. Padahal pemerintah telah membuka keran ekspor curde palm oil (CPO). Petani lebih memilih untuk tidak memanen sawit mereka dan membiarkannya membusuk di pohon.
Dahrun, petani sawit di Desa Gajah Mati, Kabupaten Mukomuko mengatakan saat apabila ada pabrik sawit yang menerima TBS petani, maka harga cuma berkisar Rp 1.400/kg. Menurutnya dengan harga itu petani merugi. Sebab, hasil penjualan tidak akan menutupi modal yang telah dikeluarkan. Belum lagi saat panen butuh biaya tambahan.

"Dari pada panen dan mengeluarkan biaya panen dan perawatan yang cukup tinggi, karena harga sawit saat ini murah biarlah tidak panen dulu," kata Dahrun, Senin (6/6/2022).


Dahrun menjelaskan, saat harga sawit masih Rp 3.200/kg, petani bisa mendapat keuntungan. Menurutnya, untuk setiap panen sawit harus dia harus mengeluarkan biaya minimal Rp 500/kg, belum lagi harus membeli pupuk yang saat ini harganya cukup tinggi

"Jadi apabila harga sawit Rp 1.400/kg maka kami mengalami kerugian. Karena itulah dari pada mengalami kerugian sementara ini kami tidak memanen sawit dulu. Jadi biar jatuh atau busuk di pohon," sebut Dahrun.


Dahrun mengungkapkan, bila harga ini tidak kembali stabil, besaran kemungkinan ada petani yang akan menjual kebun sawit mereka, karena harus menutupi biaya hidup dan cicilan kredit di bank.

"Kami berharap harga sawit bisa di angka Rp 3.000/kg agar kami bisa mendapat keuntungan," tutup Dahrun.

Hal senada juga diungkapkan, Budin petani Desa Datar Lebar Kecamatan Tabah Penanjung, Kabupaten Bengkulu Tengah, yang mengaku juga tidak memanen sawit karena harga jual relatif rendah, ditambah pengepul yang biasa membeli ke rumah telah tidak kembali datang.

"Harga sawit semakin murah, dari pada tidak dapat untung dan harus memupuk biarlah buahnya jatuh hingga busuk," jelas Budin.

Para petani sawit di Bengkulu berharap harga sawit bisa kembali naik kisaran Rp 3.200/kg, petani berharap ada solusi dari pemerintah mengatasi harga sawit saat ini.

Sebelumnya, Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Bengkulu, Riki Gunawan mencatat sejauh ini ada delapan pabrik sawit yang belum bersedia membeli TBS milik petani.

"Delapan pabrik masih tutup. Tangki penyimpanan mereka penuh karena belum ada pembeli CPO," kata Riki ketika dikonfirmasi, Sabtu (4/6/2022).

Riki menjelaskan, kedelapan pabrik sawit ini terpaksa menutup operasional mereka sembari menunggu pembeli CPO yang sejak ada larangan ekspor belum terjual.

"Karena mereka tutup maka tidak ada pembelian TBS oleh pabrik," jelas Riki.

Untuk delapan pabrik yang tidak menerima TBS petani tersebar di beberapa daerah yakni di Kabupaten Mukomuko empat pabrik, Bengkulu Utara satu pabrik, Kaur satu pabrik, Bengkulu Tengah dua pabrik.


Pragma123GameGacor || Gempa M 5,4 di Kaur, Terasa hingga Bengkulu

 

Bengkulu
Gempa M 5,4 di Kaur, Terasa hingga Bengkulu

Bengkulu - Gempa dengan magnitudo (M) 5,4 terjadi di Kabupaten Kaur, Bengkulu. Gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
"Tidak berpotensi tsunami," tulis BMKG melalui akun Twitternya @infoBMKG seperti dikutip detikNews, Sabtu (18/6/2022).

Gempa terjadi pada pukul 18.22 WIB. Pusat gempa berada di laut 43 kilometer barat daya Kaur pada kedalaman 26 kilometer. Titik koordinat gempa berada di 4,93 Lintang Selatan dan 102.98 Bujur Timur.

Gempa ini dirasakan dalam skala (MMI) IV-V di Kepahiang, MMI IV Kota Bengkulu, Seluma, dan Rejang Lebong. Gempa ini juga dirasakan dalam skala MMI III-IV di Kaur, MMI III di Liwa dan Muko-muko, MMI II di Sekincau dan Pesisir Barat.


MMI II artinya getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang. MMI III adalah getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.

MMI IV artinya pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi. Lalu MMI V berarti getaran dirasakan oleh hampir semua penduduk, orang banyak terbangun, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan barang besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.

Belum ada informasi kerusakan akibat gempa ini. Begitu pula laporan terkait ada-tidaknya korban jiwa.

"Hati-hati terhadap gempa bumi susulan yang mungkin terjadi," tulis BMKG.


Pragma123SlotJakarta || Gempa M 5,4 di Kaur, Terasa hingga Bengkulu

Bengkulu
Gempa M 5,4 di Kaur, Terasa hingga Bengkulu

Bengkulu - Gempa dengan magnitudo (M) 5,4 terjadi di Kabupaten Kaur, Bengkulu. Gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
"Tidak berpotensi tsunami," tulis BMKG melalui akun Twitternya @infoBMKG seperti dikutip detikNews, Sabtu (18/6/2022).

Gempa terjadi pada pukul 18.22 WIB. Pusat gempa berada di laut 43 kilometer barat daya Kaur pada kedalaman 26 kilometer. Titik koordinat gempa berada di 4,93 Lintang Selatan dan 102.98 Bujur Timur.

Gempa ini dirasakan dalam skala (MMI) IV-V di Kepahiang, MMI IV Kota Bengkulu, Seluma, dan Rejang Lebong. Gempa ini juga dirasakan dalam skala MMI III-IV di Kaur, MMI III di Liwa dan Muko-muko, MMI II di Sekincau dan Pesisir Barat.


MMI II artinya getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang. MMI III adalah getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.

MMI IV artinya pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi. Lalu MMI V berarti getaran dirasakan oleh hampir semua penduduk, orang banyak terbangun, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan barang besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.

Belum ada informasi kerusakan akibat gempa ini. Begitu pula laporan terkait ada-tidaknya korban jiwa.

"Hati-hati terhadap gempa bumi susulan yang mungkin terjadi," tulis BMKG.


Pragma123JakartaSlot || 4 Kapolres di Sumsel Diganti, Berikut Daftarnya

4 Kapolres di Sumsel Diganti, Berikut Daftarnya

Prima Syahbana - detikSumut

#pragma123 #pragma123slotkabupatenbengkulu #pragma123slotkabupatenbengkuluselatan #pragma123slotkabupatenbengkulutengah #pragma123slotkabupatenbengkuluutara #pragma123slotbengkulu #Alternative

Palembang - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan rotasi sejumlah jabatan di tubuh Polri. Di Sumatera Selatan (Sumsel), ada 4 Kapolres yang diganti.
Mutasi itu tertuang dalam surat telegram Kapolri bernomor ST/1216/VI/KEP./2022. Adapun jabatan yang diganti yaitu Kapolres Musi Banyuasin AKBP Alamsyah.

Dia dipindahkan ke Polda Metro Jaya sebagai Kabagbinops Roops. Jabatan Kapolres Musi Banyuasin akan diisi AKBP Siswandi yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Prabumulih.

Selanjutnya posisi Kapolres Prabumulih akan diisi AKBP Witdiardi. Witdiardi dimutasi dari jabatannya sebagai Kapolres Muko Muko Polda Bengkulu.

Selain itu, ada juga AKBP Patria Yudha Rahadian sebelumnya menjabat Kapolres Empat Lawang di mutasi ke Polda Jambi sebagai Kapolres Kerinci. Posisi Kapolres Empat Lawang pun digantikan AKBP Helda Prayitno yang sebelumnya bertugas di Ditreskrimum Polda Jambi.


Selanjutnya, untuk posisi Kapolres Ogan Ilir kini diduduki oleh AKBP Andi Baso. Andi yang dirotasi, sebelumnya bertugas di Bidpropam Polda Sumsel. Posisi Andi saat ini resmi menggantikan AKBP Yusantiyo Shandy yang resmi di pindahkan menjadi Wadir Samapta Polda Sumsel.

Wadir Samapta yang lama, AKBP M Fajar Muslim mendapat promosi menjadi Dirtahti Polda Sumsel. Fajar menggantikan jabatan AKBP Imam Ansori yang dirotasi menjadi Pamen Polda Sumsel dalam rangka pensiun.

Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Supriadi mengatakan rotasi dan mutasi tersebut merupakan penyegaran di tubuh Polri. Menurutnya, di antara data di atas ada Kapolres yang dipromosikan mendapat jabatan AKBP Mantap.

"Itu termasuk penyegaran di lingkungan polri. Seperti Kapolres kan harus dapat jabatan, AKBP Mantap dia. Bahkan ada dua Kapolres yang begeser, AKBP mantap itu," kata Supriadi ketika dimintai konfirmasi detikSumut terkait surat telegram Kapolri tersebut, Selasa (21/6/2022).


Selasa, 21 Juni 2022

Pragma123TikTok || SAR Tanjungbalai Dikerahkan Cari 2 Santri Hanyut di Sungai Labura

SAR Tanjungbalai Dikerahkan Cari 2 Santri Hanyut di Sungai Labura

Ahmad Fauzi Manik - detikSumut

#pragma123 #pragma123slotkotasungaipenuh #pragma123slotjambi #Alternative

Labura - 2 santri dari Pesantren As-Shobriyah hanyut saat berwisata ke Pantai Gomara di Sungai Simonis Labuhanbatu Utara (Labura). Tim SAR dari Tanjungbalai pun dikerahkan untuk membantu proses pencarian.
"Ya, kita undang, kita minta bantuan," ujar Kepala BPBD Labura Abdi Yoso kepada detikSumut, Senin (20/6/2022).

Abdi menyebutkan pos SAR Tanjungbalai mengirimkan satu tim berkekuatan delapan anggota. Hari ini tim tersebut sudah mulai melakukan pencarian.

Andi mengatakan bantuan tersebut diminta karena personel BPBD Labura tidak memiliki keahlian khusus seperti yang dimiliki oleh anggota tim SAR tersebut. Namun BPBD Labura, kata Abdi, akan memberikan dukungan penuh dalam upaya pencarian ini.

"Selain (tim SAR) dari Tanjungbalai, dari induk (BPBD Labuhanbatu) juga kabarnya sudah dikirim ke sini. Saat ini masih di perjalanan," imbuh Abdi.


Sebelumnya diberitakan, dua remaja yang sedang berwisata di sungai Simonis, Aek Natas, Labura hanyut terbawa arus. Keduanya adalah murid pesantren As-Shobriyah, Bandar Tinggi, Bilah Hulu, Labuhanbatu.

"Ya benar, ini lagi di sana (pencarian)," kata Kapolsek Aek Natas AKP JR Ginting, kepada detikSumut, Minggu (19/6/2022) malam.

Kapolsek mengatakan, lokasi hanyutnya dua remaja ini terjadi di tempat wisata yang dinamakan Pantai Gomara, di Sungai Simonis, Aek Natas. Peristiwa itu terjadi pada, Minggu (19/6) pukul 15.00 WIB.

Kedua remaja tersebut adalah Riski Apriando (16), warga Hatiran, Dolok Sigompulon, Padang Lawas Utara (Paluta) dan Cinta Alisia/wanita (14), warga Lingga Tiga, Bilah Hulu, Labuhanbatu.

Seorang warga setempat Azmalil Hamdi mengatakan arus yang ada di tempat wisata tersebut, kondisinya memang sedikit deras. Namun kondisi itu cenderung tidak akan membahayakan jika permukaan air dalam kondisi normal (tidak banjir).

"Arus di situ (Pantai Gomara) memang agak deras. Memang aman kalau nggak banjir. Sementara kalau dilihat dari foto-foto pencarian korban, airnya agak keruh. Berarti kondisinya agak banjir," katanya.


Pragma123Viral || Aksi Tipu Daya Perempuan Ngaku Pria Nikahi Wanita di Jambi

Jambi
Aksi Tipu Daya Perempuan Ngaku Pria Nikahi Wanita di Jambi

Jambi - Publik digegerkan dengan kemunculkan kasus pernikahan sejenis di Kota Jambi. Fakta ini terungkap ketika Anhaf Arrafif duduk sebagai terdakwa dalam kasus penipuan gelar akademis di Pengadilan Negeri (PN) Jambi. Di persidangan terungkap Anhaf Arrafif memiliki nama asli Erayani yang merupakan wanita tulen. Saat itu Mawar (bukan nama sebenarnya) hadir sebagai saksi.
Aksi tipu-tipu dilakukan Anhaf ketika akan menikahi Mawar, mulai dari jenis kelamin, gelar akademik, agama, hingga uang. Satu persatu pun tipu daya itu mulai terungkap, teranyar saat persidangan lanjutan di PN Jambi Selasa (21/6) kemarin terungkap bahwa enam gelar akademik Anhaf Arrafif alias Erayani palsu.

Perempuan yang ngaku sebagai seorang pria itu ternyata bukan lulusan kedokteran dari New York. Tapi hanya lulusan SMA. JPU Kejari Jambi Sukmawati menyebutkan bahwa hasil dari keterangan saksi ahli, jika gelar terdakwa itu tidak benar alias palsu. Sukmawati juga sependapat dengan yang dikatakan saksi ahli, terkait perkara gelar akademik dan profesi dokter dari terdakwa adalah penipuan.

"Dari keterangan ahli bahwa gelar dokter hanya boleh diberikan kepada mahasiswa yang keluaran (lulusan) dari universitas yang diakui kemahasiswaannya, sedangkan dia hanya tamatan SMA," katanya usai persidangan itu, Selasa (21/6/2022).


Sukmawati juga menyebutkan, keterangan saksi ahli tidak dibantah oleh terdakwa yang mengikuti sidang secara online. "Tidak dibantah oleh terdakwa. Dia mengakui, membenarkan keterangan ahli bahwa gelar akademik, profesi, atau vokasi hanya diberikan kepada mahasiswa kelulusan universitas," terangnya.

Selain itu sebut Sukmawati, terkait gelar yang dipakai oleh terdakwa, JPU menegaskan bahwa hal itu tidak sesuai dengan kebenaran dan hanya dicantumkan tanpa melalui proses perkuliahan. "Terdakwa tidak punya gelar, (terdakwa) hanya tamatan SMA, jadi tidak pernah mengenyam pendidikan tinggi, apalagi profesi dokter," ujarnya.

"Kalau gelar yang dipakai oleh terdakwa tersebut tidak diakui oleh negara dan saya tidak tahu," tukas Sukmawati.

Awal Mula Pertemuan Mawar dengan Anhaf Arrafif

Mawar sebelumnya menceritakan awal mula dirinya berkenalan dan bertemu dengan Anhaf Arrafif. "Jadi ceritanya itu saya ini kenal dia (Erayani) lewat Tantan pada akhir Mei 2021 lalu dia meminta nomor WA saya," kata Mawar bercerita kepada detikSumut, Rabu (15/6).

Komunikasi melalui WA, menurut Mawar berlangsung selama hampir dua pekan. Setelahnya Anhaf memiliki keinginan datang ke rumahnya untuk melamar. "23 Juni 2021 lalu, dia datangi rumah saya, dengan niat ingin melamar saya, lalu pada 3 Juli 2021 dia coba pulang ke Lahat, Sumatera Selatan (Sumsel) dengan alasan ingin mengambil segala identitas lengkap dan memberitahu keluarga di sana untuk menikahi saya," ujarnya.

Saat perkenalan itu Anhaf, dibilang Mawar mengaku sebagai seorang dokter spesialis lulusan luar negeri. "Dia mengaku berprofesi sebagai dokter dengan gelar akademis di perguruan tinggi di New York," jelas Mawar.


Pragma123JakartaSlot || Tersangka Terakhir Pembakar Mahasiswa Jogja Akhirnya Menyerah

Tersangka Terakhir Pembakar Mahasiswa Jogja Akhirnya Menyerah Tim detikcom - detikNews # pragma123  # pragma123slotkabupatenwaykanan  # prag...